Aku Hanya Ingin Menangis di Hadapanmu
Aku ingin menangis di hadapanmu mendung di mataku sudah bergelung menampung beban hidup yang katanya masih bisa aku pikul Aku ingin menangis di hadapanmu seperti riak sungai di kala hujan keruh dan berisik mengantar sampah-sampah perasaan khawatir yang selama sudah membusuk tersimpan di hulu pikir